- Saat kita bertemu dengan seseorang
pertama kali yang muncul dalam benak
dan pikiran manusia adalah identitas
darimana asalnya
dimana rumahnya
berapa usianya
bahkan sekolahpun tak terlupakan
tapi nama selalu terabaikan
Saat identitas telah terungkap
Semua berubah seratus delapan puluh derajat
kadang seratus delapan puluh derajat berubah menjadi baik
kadang pula seratus delapan puluh derajat berubah menjadi buruk
apakah adil?
menjauhi seseorang hanya karena perbedaan identitas
apakah adil?
menjadi dekat dengan seseorang hanya karena persamaan identitas
pernahkah kalian pahami?
tak seharusnya perbedaan menjadi alasan
tak seharusnya perbedaan menimbulkan perpecahan
justru dengan perbedaan kita bisa saling melengkapi
justru dengan perbedaan kita bisa saling mengisi
justru dengan perbedaan kita bisa saling berbagi
tak pernah terlintas di pikiranku menjadikan kalian musuh
tak pernah terlintas di pikiranku menjadikan kalian lawan
tak pernah terlintas di pikiranku menjadikan kalian sebagai saingan
tapi,,,
aku disini hanya ingin menjadi bagian dari kalian
aku disini hanya ingin menjadi seorang teman
aku disini hanya ingin menjadi seorang kawan
bahkan,,
jika diperbolehkan
aku disini ingin menjadi seorang sahabat
aku disini ingin menjadi seorang yang berarti tuk kalian
"bagai pungguk yang merindukan bulan"
ungkapan yang tepat tuk seorang yang kesepian
apakah aku salah? (menjadi bagian dari kalian)
apakah aku layak? (menjadi seorang teman)
apakah aku pantas? (menjadi seorang kawan)
jawab!!! (dengan air mata yang menggenang di pelupuk mata)
kenapa kalian diam?
kenapa kalian membisu?
kenapa kalian berpaling? (seolah tak melihat sesosok manusia yang menanti jawaban)
kenapa tak ada yang terucap dari mulut kalian?
(kini air mata jatuh membasahi pipi seorang manusia yang telah rapuh)
(manusia yang tak mampu berdiri tegak lagi)
(manusia yang tak mampu menahan tangis)
(karena tak ada yang mau dan mampu menjadi bagian darinya)
oleh:
rini afifah
smantisa
NIKMATNYA MENULIS...\(^.^)/...
Seperti yang telah dijanjikaaaan ... Eng Ing Eeeng... \(^.^)/..
Hahay.. Sayembara Nikmatnya Menulis di buka lagi untuk periode III dari Maret - 31 Juni 2012.
Tema BEBAS, Cerpen Bebas, KOmik Bebas, Narasi Bebas, Puisi Bebas, Lukisan juga boleh, Lagu juga boleh.. Apa aja deh... yang penting ASLI bikinan sendiri
Tulisan dan lagu dalam bentuk file bisa dikirim ke email leaguie@gmail.com atau di note dan tag aku atau ke LA Computer Jl. Kauman No. 3 yaaa..-Kalau Lukisan dan Komik serahkan aja ke saya atau ke LA Computer mbak Inti atau Santi. OKEEEE...
DITUNGGUUU KARYA-KARYA DAHSYATNYAA...MAN JADDA WAJADA!!..SEMANGAATTT!!..(^.^)/..
____________________________________________
Berawal dari keprihatinan saat anak-anak diminta berpendapat tentang sebuah berita atau artikel, atau diminta untuk mendiskripsikan sesuatu, pendapat atau diskripsi itu serasa dangkal dan tidak spesifik. Seorang guru "kurang kerjaan" meminta anak-anak itu untuk membaca buku yang mereka sukai, membaca bebas buku apa saja termasuk komik pokoknya yang mereka sukai, kemudian setiap selesai membaca buku, mereka wajib untuk menuliskan perasaan mereka di note di FB atau di wall guru itu. http://untukanakbangsa.blogspot.com/2011/11/nikmatnya-membaca.html
Tugas ini akhirnya berkembang, ternyata tulisan anak-anak sangat dahsyat, kemudian kategori tulisan ditambah, selain review buku, anak-anak juga dapat menulis puisi, novel dan cerita pendek dengan tema bebas, bahkan menulis pengalaman buruk mereka saat membaca (inspirasinya karena ada seorang anak yang mengeluh tidak suka membaca apapun)
Untuk lebih menarik, akhirnya dibuatlah semacam sayembara bertajuk Nikmatnya Menulis...\(^.^)/.., tulisan favorit dan terbanyak disimak dan dikomen akan menjadi pertimbangan tersendiri-
Akhirnya penerima award untuk periode II bisa di simak disini http://kemerdekaanmenulis.blogspot.com/2012/01/penerima-award-sayembara-nikmatnya.html
Selasa, 13 Maret 2012
Semua karena Perbedaan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar