targetwoman.com |
Pada
tanggal 10 Desember 2011 tepatnya hari Sabtu, siswa-siswi kelas XI berangkat
study tour ke Bali. Kami berangkat pada pukul 08.00 WIB kelas XI terbagi
menjadi 6 bus. Saya ikut di Bus 6. Sesampainya di kota Ngawi di Bus 6 mengalami
sedikit masalah. Ada seorang anak cewek yaitu anak XI.IS.4 yang bernama “eko”
harus dilarikan ke UGD, karena dia merasa pusing dan habis muntah-muntah.
Kira-kira berhenti di UGD selama setengah jam baru dilanjutkan perjalanan.
Kita
samapi di Pelabuhan Gili Manuk sekitar pukul 03.00 WITA pgai. Kita langsung
menuju ke wisata/ tempat yang pertama, yaitu Tanah Lot. Di Tanah Lot
pemandangannya sangat indah. Di pantai itu ombah yang sangat basug. Di Tanah
Lot sekitar 1½ jam baru kita melanjutkan ke kampung Muslim dan Qur’an tertua.
Selama kita wisata di Bali kita dipandu seorang dari Bali. Di Bus 6 Dia sangat
pintar sekali Bahasa Italia dia bisa.
Setelah
di Kampung Muslim dan Qur’am tertua kami melanjutkan ke wisata selanjutnya
yaitu Pantai Kuta Bali. Di pantai itu sangat indah pemandangannya. Di pantai
itu kita bisa melihat matahari terbenam.
Tetapi
sayang ada teman saya yang bernama “ambar” harus dilarikan ke UGD. Ambar di
larikan ke UGD karena dia habis teseret ombak dan tenggelam. Semua teman-teman
di XI.IS.3 mengkhawatirkan keadaan Ambar. Sekitar pukul 19.30 WITA kita masuk
hotel. Nama hotel itu di masuki Bus 5 dan 6. Nama itu dalah Suar Mas Bus 4 di
Hotel Adiguna, dan Hotel yang bagus sendiri adalah Hotel Gatsu yang dimasuki
Bus 1 dan Bus 2 dan Bus 3. Malam pertama itu kita menginap di Hoterl. Pagi
harinya kita melanjutkan wisata ke “Cok Konveksi”. Di dalam tempat itu kita
bisa melihat pembuatan kaos. Setealh itu kita melanjutkan perjalanan ke Pantai
Sanur airnya kelihatan bersih dan jernih. Tetapi anak-anak tidak diperbolehkan
turun di air karena mengingat setelah kejadian yang menimpa Ambar. Setelah kita
di Pantai Sanur kita melanjtkan ke hotel untuk istirahat yaitu malam ke 2.
Pagi
hari kita melanjutkan perjalan ke Joger. Dan barang-barang bawaan harus sudah
beres semua karena setelah itu kita tidak akan kembali ke hotel itu lagi. Oh
iya sebelum kita memasuki hotel untuk malam ke 2 kita mampir di Pasar Seni
Sukowati untuk berbelanja oleh-oleh. Di sana saya mendapatkan kaos 5. Di dalam
pasar saya sempat di tarik-tarik oleh penjual. Mungkin maunya penjual itu saya
biar beli di tempat itu.
Joger!!!
Ya, di tempat itu belanjaan oleh-oleh mahal sekali saya Cuma membeli sepasang
sandal dan seharga Rp 17.000,- setelah di Joger kita melanjutkan perjalanan ke
Hutan Sangeh. Kata pemandu wisata kita
kesana untuk bertemu saudara-saudara kita dan mereka sudah menunggu kedatangan
kita semua. Ternyata yang dimaksud pemandu itu adalah seekor monyet. Kami pun
tertawa semua. Di dalam hutan itu kita juga sempat melihat pohon yang bernama
“Lanang Wadon”, kenapa bisa dinamai itu? Karena pohon itu memiliki bentuk alat
kemalin manusia yang terdiri dari laki-laki dan perempuan. Setelah itu kami
melanjtukan ke wisata yang terakhir yaitu Danau Bedugul. Jalan menuju ke Danau
Bedugul sangat jauh dan jalannya berliku-liku. Setelah kita hampir sampai saya
dan teman-teman di Bus 6 sempat dikejutkan dengan kata-kata Bli / Pemandu
wisata dari Bali itu. Kata dia kita harus menunjukkan Kartu Identitas kita.
Banyak yang tidak membawa kartu karena jika kitak menunjukkan tidak bolaeh
masuk karena dijaga polisi. Ternyata kita kena tipu polisi itu Cuma patung
semata. Di tempat itulah kami berpisah dengan pemandu wisata itu rasanya sedih
sekali. Setelah kita dari Danau Bedugul kita melanjutkan perjalanan ke pulang
ke Salatiga. Kita sampai di Gili Manuk sekita pukul 17.00 WITA dan sesampai di
pelabuhan Ketapang Jatim pukul 18.00 WIB. Kita melanjutkan perjalanan pulang ke
salatiga dan kita sampai di Salatiga pukul 07.00 Wib. Saya senang sekali bisa
wisata ke Bali karena saya baru pertama kali itu ke Bali. Sekian cerita saya selama
di Bali.
Nama : M. Hendri P
Kelas : XI. IS. 3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar